
Jakarta, 21 Januari 2025 – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) melihat potensi besar UMKM di Indonesia dan berupaya mengembangkannya melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah. BSI diberi amanah menyalurkan KUR Syariah sebesar Rp17 triliun pada tahun 2025, naik dari target tahun lalu yang sebesar Rp16 triliun. Penyaluran KUR Syariah ini bertujuan untuk memberikan akses permodalan yang aman, mudah, dan cepat kepada para pelaku UMKM di seluruh Indonesia.
“KUR Syariah BSI memberikan peluang besar bagi UMKM di Indonesia untuk tumbuh dan berkembang,” kata Harry Gusti Utama, Direktur Retail Banking BSI.
Indonesia memiliki sekitar 64,2 juta pengusaha UMKM, sebagian besar di antaranya adalah pengusaha muslim. Dengan potensi besar ini, BSI berharap dapat membantu para pelaku usaha UMKM untuk memiliki akses permodalan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Melalui program KUR Syariah, BSI telah berhasil memberikan akses permodalan kepada lebih dari 131.000 pelaku usaha pada tahun 2024, dengan total realisasi mencapai Rp15,42 triliun atau sekitar 97% dari target yang ditetapkan pemerintah.
BSI juga mendukung program Asta Cita pemerintah dalam menciptakan wirausaha tangguh melalui berbagai upaya strategis. Selain akses permodalan, BSI juga memberikan pendampingan melalui BSI UMKM Center yang beroperasi di beberapa kota seperti Aceh, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar. Dengan adanya pusat pengembangan UMKM ini, BSI dapat memberikan layanan konsultasi usaha yang lebih efektif dan mendalam.
Potensi besar UMKM di Indonesia dapat lebih maksimal dengan dukungan dari BSI melalui pengelolaan keuangan yang sesuai syariah, akses permodalan yang mudah dan cepat, serta pendampingan usaha yang berkelanjutan. Dengan sinergi ini, BSI berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan dan pengembangan UMKM di Indonesia, serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan visi BSI untuk menciptakan ekosistem bisnis yang kuat dan mendukung ekonomi kerakyatan di Indonesia.
Dengan potensi besar yang dimiliki UMKM di Indonesia, BSI optimis bahwa melalui penyaluran KUR Syariah dan berbagai program pendukung lainnya, UMKM dapat tumbuh dan berkembang menjadi sektor yang lebih kuat dan berdaya saing tinggi. BSI berharap dapat terus memberikan kontribusi nyata bagi penguatan ekonomi kerakyatan dan menciptakan peluang usaha baru bagi masyarakat Indonesia. (Redaksi)