
Jakarta, 12 Mei 2025 – Inovasi sistem dinamis naik-turun penumpang yang diterapkan PT Kereta Api Indonesia (Persero) selama libur Waisak menghasilkan okupansi kursi yang luar biasa tinggi, bahkan menembus 124 persen pada hari puncak. “Satu kursi bisa digunakan lebih dari satu pelanggan dalam satu hari, sehingga kapasitas benar-benar dimaksimalkan,” jelas Anne Purba, Vice President Public Relations KAI. Dengan rata-rata keterisian nasional di atas 100 persen hingga 12 Mei 2025, kereta api membuktikan diri sebagai solusi transportasi paling efisien selama musim liburan.
Penjualan tiket KA Jarak Jauh dan KA Lokal sangat tinggi, dengan 96 persen kursi telah terisi hingga 12 Mei. Kota-kota wisata seperti Yogyakarta, Surabaya, dan Bandung menjadi tujuan favorit, mendukung pertumbuhan pariwisata lokal dan ekonomi daerah. KAI mengoperasikan hampir satu juta tempat duduk selama periode libur, memastikan seluruh pelanggan dapat terlayani dengan baik.
Optimalisasi rangkaian dan penambahan petugas di berbagai stasiun menjadi kunci kelancaran operasional selama masa libur. Penumpang menikmati perjalanan yang nyaman, aman, dan tepat waktu, dengan fasilitas yang terus diperbarui.
Anne menegaskan, “Kami akan terus menyesuaikan pola operasi dan meningkatkan pelayanan, terutama untuk menjawab lonjakan permintaan pada momen-momen liburan seperti ini.” Dengan komitmen tersebut, kereta api tetap menjadi moda transportasi favorit masyarakat Indonesia setiap musim liburan.
(Redaksi)