
Jakarta, 23 April 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus menunjukkan peran aktif dalam agenda keberlanjutan nasional dengan membangun PLTS di 66 titik operasionalnya. Instalasi ini tersebar di berbagai stasiun, balai yasa, griya karya, dan kantor di Pulau Jawa serta Sumatera. Peringatan Hari Bumi menjadi momen penting untuk menyoroti kontribusi KAI dalam membangun sistem transportasi berbasis energi terbarukan.
Sejumlah stasiun besar yang telah memanfaatkan PLTS antara lain Jakarta Kota, Yogyakarta, dan Surabaya Gubeng. Selain itu, lima balai yasa seperti di Manggarai dan Lahat juga menggunakan energi matahari sebagai sumber listrik utama di siang hari. Teknologi ini memungkinkan operasional tetap berjalan tanpa membebani sumber energi fosil dan memberikan efisiensi biaya yang signifikan.
Menurut Anne Purba, penggunaan PLTS menunjukkan konsistensi KAI dalam mengintegrasikan prinsip ESG (Environmental, Social, Governance) dalam setiap aspek bisnis. “Kami ingin menjadi perusahaan transportasi yang tidak hanya efisien dan inovatif, tetapi juga peduli terhadap masa depan lingkungan,” ujarnya. Program PLTS menjadi tonggak penting dalam perjalanan hijau KAI menuju sistem operasional yang lebih berkelanjutan.
Keberhasilan pembangunan 66 unit PLTS ini mempertegas bahwa transformasi energi di sektor transportasi dapat dimulai dari inisiatif konkret dan terukur. KAI akan terus melanjutkan upaya ini demi menciptakan jaringan transportasi publik yang lebih hijau dan merata di seluruh Indonesia. (Redaksi)