
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampak lesu hingga akhir perdagangan Senin, 10 Februari 2025. IHSG terperosok -1,40% atau terpangkas 94,43 poin sehingga posisinya berakhir di level 6.648,14.
Pergerakan saham pada penutupan perdagangan hari ini juga masih didominasi oleh tren negatif. Ada 407 saham melemah, 194 saham menguat, dan 193 saham mendatar.
Perlu diketahui bahwa IHSG sudah pernah menempati posisi tertinggi dan terendahnya sepanjang perdagangan hari ini berlangsung. Posisi tertinggi berada di level 6.742,61 sementara posisi terendahnya pada level 6.585,98.
IHSG Sesi Siang Melemah -1,66% ke Level 6.630, Emiten Saham Prajogo Pangestu Laku Keras Sampai akhir perdagangan, IHSG terpantau telah memperjualbelikan 17,77 miliar lembar saham dengan frekuensi 1.304.104 kali. Adapun nilai transaksi yang berhasil dibukukan mencapai Rp11,46 triliun.
Apabila ditinjau dari segi top losers LQ45, PT Indosat Tbk (ISAT) berada di posisi puncak saham top losers usai ambruk -13,51% ke level Rp1.920. Disusul PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) yang anjlok -5,79% menjadi Rp2.440 dan PT Bank Jago Tbk (ARTO) yang ambles -4,72% ke Rp2.020.
Pada perdagangan di awal pekan ini, emiten yang menempati posisi top gainers adalah PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang melesat 5,61% ke Rp1.505. Selanjutnya, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang menanjak 4,93% ke Rp1.490 dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang naik 4,35% ke Rp1.320. (redaks)